Wednesday, October 1, 2014

0 Oktober, aku memulainya

Bismillahirrohmaanirrohiim…

Sekian lama saya tidak menulis di blog ini, rasanya teramat rindu. Iya rindu! Entah kenapa rutinitas ini belum betul-betul bisa saya jalankan, tapi semoga kedepannya bisa menjadi suatu keharusan bagi saya. Niat sudah ada, namun action nya yang masih setengah-setengah. Semoga di awal oktober ini bisa memperkuat niatan saya ya. Menulis memang bukan hobby saya, tapi terkadang apa yang saya pikirkan, apa yang saya lihat, apa yang saya baca ya harus saya tulis agar tetap diingat. Maka dengan harapan sebagai pengingat bagi saya pribadi, berharap juga bisa bermanfaat untuk orang lain yang membacanya.

Data bermanfaat sebagai peninggalan yang baik
Zaman sekarang, pada hakikatnya manusia mati bukan hanya meninggalkan nama, namun juga meninggalkan data. Jika kelak saya tiada, saya bisa meninggalkan data yang bermanfaat dan juga jika saya diberikan kesempatan umur panjang, kelak bisa mempunyai keturunan, berharap anak-anak saya dapat membaca apa yang telah saya tulis, meskipun bukan sebuah buku, hanya kumpulan artikel namun siapa tau bisa membuatnya mengahapus rindu saat saya tiada J

Media ini sebetulnya bisa dikatakan sebagai tempat curahan hati yang telah saya pilah. Karena tempat mencurahkan hati yang paling aman dan nyaman hanyalah Sang Pencipta. Apapun bisa kita sampaikan tanpa Dia lelah mendengarkan, beda halnya dengan manusia yang terkadang punya rasa bosan mendengarkan cerita. Terjaga rahasia kita, apapun yang kita sampaikan bukan hanya didengarkan, namun diberikan solusi serta apa yang diminta ya dikabulkan. Kalau tidak dikabulkan secara langsung, ya di kredit dulu alias dikabulkannya secara bertahap. Kalau tidak dikabulkan apa yang kita minta, ya akan digantikan dengan yang lebih baik dari apa yang kita harap dan duga. Kadang kan manusia jika meminta sesuatu hanya terfokus pada apa yang diinginkan, lupa dengan hal lain yang bahkan jauh lebih baik. Duh kurang apa coba? Alloh luar biasa, Mahabaik. Menceritakan sesuatu setelah kepada yang Kuasa, ya ke orang tua deh. Jangan malu dan ragu, perbaiki kedekatan kita dengan mereka, pengalaman saya mengajarkan harus seperti itu, hehe, agar kita bisa total menceritakan apa yang sedang kita hadapi. Dengan senangnya orang tua akan memberikan jalan keluar, karena merekalah yang mengenal kita sejak dalam kandungan, setelah lahir, dari kecil hingga saat ini, mereka lebih memahami karakter kita, jangan egois dengan mengedepankan ego kita, sulit menerima nasehat dan hanya mengikuti keinginan diri sendiri, duh maaf ya orang tuaku. Tak ada orang tua yang ingin menjerumuskan anaknya, jadi setiap perkataannya Insha Alloh demi kebaikan anak-anaknya. Sesibuk apapun orang tua, pasti akan mendengarkan apa yang anaknya ingin sampaikan, beda kalau kita cerita sama yang lain yang punya kesibukan masing-masing. Hmmm….

Entahlah sahabat, artikel ini pembahasannya mengenai apa. Ini yang sedang saya fikirkan, saya juga bingung beri judul apa. Semoga manfaat ya, artikel selanjutnya silahkan disimak.

0 comments:

Post a Comment

Cantumkan komentar yang menurut anda patut untuk dikomentari, terimakasih :)

Pengunjung Blog Saya

 

Coretan Riska Anjarsari Copyright © 2011 - |- Template created by O Pregador - |- Powered by Blogger Templates